Advertisement
Tim FRN Kepri berkunjung besuk warga yang tidak mampu saat dirawat di rumah sakit (foto:tim FRN) |
LBNTIMES, Batam- Kepedulian terhadap warga masyarakat yang kurang mampu adalah salah satu bentuk sosial yang dilakukan PW- DPW Fast Respon Nusantara (FRN) Kepri terhadap warga Rt-03/Rw-01, Mangasi Situmorang, Kel, Sungai Pelunggut, Kec, Sagulung, yang membutuhkan pertolongan biaya perobatan Rumah Sakit.
Berdasarkan data yang kami dapat, Mangasi Situmorang masih terdaftar penduduk Jakarta Barat, dan belum mempunyai pekerjaan tetap di Batam, dan begitu juga Istri Mangasi hanya bekerja diwarung makan yang berpenghasilan pas- pasan.
Melihat keadaan Mangasi yang memprihatinkan dan membutuhkan pertolongan Selasa, (24/01/2023) team FRN DPW Kepri tergerak untuk menolong dan membawa Mangasi Situmorang ke UGD RSUD, Embung Fatimah Batu Aji untuk dilakukan medical check.
Berdasarkan medical check yang dilakukan Dokter terhadap Mangasi Situmorang ternyata penyakit yang dideritanya infeksi hati serta paru-paru dan harus dirawat inap.
Dengan adanya rasa kepedulian terhadap Mangasi,Team FRN DPW Kepri mencoba mencari solusi dan berkordinasi dengan saudara Juanda mengenai persiapan dokumen dalam hal pembiayaan perobatan Rumah Sakit bagi masyarakat yang tidak mampu melalui fasilitas Jamkesda Prov. Kepri.
Berdasarkan petunjuk dan arahan itu, team FRN DPW Kepri menyiapkan dokumen yang disarankan Juanda agar "pembiayaan perobatan/inap Mangasi Situmorang di masukkan ke anggaran provinsi saja karena identitasnya masih terdaftar di Jakarta", ungkap Juanda.
Untuk menyelesaikan pengurusan dokumen tersebut team FRN Kepri bekerja keras selama dua hari berturu-turut tanpa kenal lelah dan semua urusan terselesaikan dengan baik.
Mendengar perobatan dan rawat inap suaminya sudah di biayai Provinsi, Polina istri dari Mangasih Situmorang mengucapkan "trimakasih banyak kepada team FRN DPW Kepri dan Bapak Juanda yang telah peduli membantu mengantarkan serta mengurus suaminya mendapatkan biaya perobatan dan rawat inap" ungkap Polina dengan meneteskan air mata.
" Sudah semestinya kami dari FRN Kepri melakukan ini kepada ibu orang yang tak mampu sebagai rasa kepedulian kami ke sesama warga masyarakat yang memerlukan pertolongan, jelas Jani. (team frn dpw kepri).